Skip to content

Wanita, Akal Setipis Rambutnya

Jangankan lelaki biasa,
Nabi pun terasa sunyi tanpa wanita..

Tanpa mereka, pikiran dan perasaan lelaki akan resah,
masih mencari walau ada segalanya..

Apa yang ada didalam surga,
namun Adam tetap rindukan Hawa..

Dijadikan wanita daripada tulang rusuk lelaki yang bengkok,
untuk diluruskan oleh lelaki..
Tetapi seandainya lelaki itu tidak lurus,
mana mungkin kayu yang bengkok menghasilkan bayang yang lurus.

Luruskanlah wanita dengan jalan yang ditunjuk oleh Allah,
karena mereka diciptakan sebegitu rupa oleh Allah.

Didiklah mereka dengan panduan dariNya..

Jangan coba menjinakkan mereka dengan harta,
karena nantinya mereka semakin liar..

Jangan hiburkan mereka dengan kecantikan,
kerana nantinya mereka semakin derita..

Kenalkan mereka kepada Allah,
Dzat yang kekal..
Disitulah puncak kekuatan dunia..

Akal setipis rambutnya tebalkan ia dengan ilmu..

Hati serapuh kaca kuatkan dengan iman..

Perasaan selembut sutera hiasilah dengan akhlak..

Suburkanlah ia karena dari situlah nantinya mereka akan lihat nilai dan keadilan Rabbnya..

Bisikkan ke telinga mereka bahwa kelembutan bukan satu kelemahan..
Ia bukan diskriminasi Allah..

Sebaliknya, disitulah kasih dan sayang Allah..

Wanita yang lupa akan hakikat kejadiannya pasti tidak akan terhibur,
dan tidak akan menghibur..

Tanpa iman, ilmu dan akhlak mereka tidak akan lurus,
bahkan akan semakin membengkok..

Itulah hakikatnya, andai wanita tidak kenal Rabbnya..

Bila wanita menjadi durhaka,
pasti dunia lelaki akan menjadi huru hara..

Lelaki pula jangan mengharapkan ketaatan semata,
tapi binalah kepimpinan..

Pastikan sebelum wanita menuju Ilahi,
pimpinlah diri kepadaNya..
Hambakan diri kepada Allah,
niscaya akan jinaklah segala galanya dibawah pimpinanmu..

Janganlah mengharapkan isteri semulia Fatimah Az Zahra,
jika dirimu tidak sehebat Ali..

Published inNotes